Calon presiden Ganjar Pranowo kembali mengkritik pemerintahan Presiden Joko Widodo. Setelah sebelumnya mengkritik keadaan BUMN Karya, kini Ganjar menyuarakan permasalahan penegakan hukum dan hak asasi manusia (HAM).
Ganjar memberikan skor 5 dari skala 10 terkait putusan Mahkamah Konstitusi (MK) mengenai batas usia calon presiden dan wakil presiden.
Kritik tersebut disampaikan dalam Sarasehan Nasional Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Universitas Negeri Makassar (UNM). Saat itu, salah satu panelis, Zainal Arifin Mochtar atau Uceng, bertanya kepada Ganjar mengenai penilaian penegakan hukum. Ganjar menyebut bahwa penegakan hukum Indonesia turun nilainya, menjadi 5. Menurutnya, hal itu terjadi karena adanya intervensi dan rekayasa.
Yang menarik, Prabowo Subianto, calon presiden nomor urut 2 memberikan respon yang menarik saat ditanya oleh wartawan mengenai penilaian Ganjar. Prabowo hanya memberikan gesture kedipan mata dan tertawa tanpa memberikan pernyataan apapun.
Demikianlah respon Prabowo terhadap penilaian Ganjar terkait penegakan hukum di era pemerintahan Jokowi.