Pertamina Mendukung Transisi Energi Melalui Implementasi Bioetanol
Jakarta, CNBC Indonesia – Indonesia memiliki potensi besar untuk mengembangkan bioetanol, khususnya sebagai alternatif bahan pengganti bahan bakar fosil. Pertamina melalui PT Pertamina Patra Niaga telah meluncurkan Pertamax Green 95 dengan campuran 5% bioetanol.
Menurut Riva Siahaan, Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga, pencampuran bioetanol dalam Pertamax sebesar 5% adalah upaya untuk mencapai kemandirian energi. Produksi bioetanol saat ini mencapai 30 ribu kiloliter yang sebagian digunakan untuk Pertamax Green 95.
Untuk informasi lebih lanjut, Anda dapat menyaksikan dialog antara Shinta Zahara dan Riva Siahaan, Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga dalam segmen Energy Corner di Program Squawk Box CNBC Indonesia, pada Selasa (05/12/2023).
Saksikan siaran langsung program-program CNBC Indonesia TV lainnya di sini.