RI Kirim Kapal RS untuk Update Gaza, Korban Mencapai 18 Ribu orang

by -58 Views

Serangan pasukan Israel ke Jalur Gaza masih terus berlangsung. Terbaru, sedikitnya 10 orang dilaporkan tewas dalam serangan terhadap sekolah PBB di Khan Younis dan rumah-rumah di Gaza selatan.

Perusahaan telekomunikasi Palestina juga melaporkan bahwa layanan di Gaza kembali terputus akibat serangan Israel. Kantor media pemerintah Gaza juga mengatakan pemadaman komunikasi menghambat upaya penyelamatan warga di sana.

Berikut adalah update situasi terkait Gaza, Tepi Barat, dan sekitarnya, seperti yang dihimpun oleh CNBC Indonesia dari berbagai sumber pada Jumat (15/12/2023).

Jumlah korban tewas tembus 18 ribu

Menurut Kementerian Kesehatan Palestina dan Perhimpunan Bulan Sabit Merah Palestina (PRCS), tercatat setidaknya 18.787 korban tewas, termasuk sekitar 7.729 anak-anak dan 5.153 wanita per Jumat (15 Desember 2023). Korban luka-luka melampaui 50.897 orang, termasuk 8.663 anak-anak dan 6.327 perempuan. Sementara di Tepi Barat, terdapat 289 orang tewas, termasuk sekitar 65 anak-anak, dan lebih dari 3.365 dilaporkan luka-luka. Jumlah korban di Israel juga mengalami revisi, dengan korban tewas pada serangan Hamas 7 Oktober lalu berubah dari 1.400 menjadi 1.200 orang. Luka-luka yang dilaporkan sebanyak 8.730 orang, dan tentara yang tewas sebanyak 448 orang. Sebanyak 63 jurnalis telah tewas sejak perang Israel-Gaza dimulai pada 7 Oktober.

Angkatan Laut RI Siapkan Kapal RS untuk Gaza

Kepala Staf Angkatan Laut (AL) Laksamana Muhammad Ali mengatakan bahwa Indonesia berencana mengirim kapal rumah sakit ke Gaza untuk memberikan bantuan medis bagi korban perang. Kapal KRI Dr Radjiman Wedyodiningrat (992) saat ini sedang berlabuh di Jakarta menunggu izin dari Mesir untuk memasuki perairannya dan akan mendirikan rumah sakit lapangan di dekat Gaza.

Baku Tembak Hebat Terjadi di Rafah

Baku tembak besar-besaran dilaporkan terjadi di bagian timur kota Rafah. Dalam beberapa hari terakhir, terjadi peningkatan baku tembak. Menurut laporan Al Jazeera, penduduk Rafah yang berjumlah satu juta pengungsi, dari kekhawatiran akan perluasan operasi militer Israel yang mencakup sebagian atau bahkan seluruh kota Rafah.

Bentrokan Tentara Israel dan Hamas di Khan Younis

Pertempuran sengit sedang terjadi di Khan Younis antara tentara Israel dan pejuang Hamas. Rekaman yang disiarkan oleh media lokal menunjukkan warga Palestina membawa jenazah ke Kompleks Medis Nasser dan mengadakan pemakaman.

12 Orang Tewas di Khan Younis

Rumah sakit Nasser mengonfirmasi setidaknya 12 orang tewas, dan sekitar 25 orang terluka dalam serangan di Khan Younis. Perempuan dan anak-anak termasuk di antara korban menyusul pemboman besar-besaran di dekat sekolah UNRWA yang menampung para pengungsi.

Sullivan Buka Suara Soal Kendali Gaza

Penasihat Keamanan Nasional AS Jake Sullivan telah menyelesaikan kunjungannya ke Israel sebelum berangkat ke Tepi Barat yang diduduki. Sullivan menyatakan bahwa pemerintah Israel tidak memiliki rencana jangka panjang untuk “menduduki” Gaza. Kendali atas Gaza harus dialihkan ke tangan Palestina, dan otoritas Palestina perlu diubah dan direvitalisasi.

Tentara Israel Hancurkan Terowongan di Lingkungan Shujayea Gaza

Tentara Israel mengatakan mereka sedang melakukan operasi militer di lingkungan Shujayea, sebelah timur pusat Kota Gaza.

Kondisi Menyedihkan di Kamp Jenin

Serangan tentara Israel di kamp pengungsi Jenin, Tepi Barat yang diduduki, yang berlangsung selama 60 jam meninggalkan suasana yang menyedihkan.

Kota-kota Perbatasan Lebanon Ditembak Israel

Tentara Israel dilaporkan melakukan penembakan artileri di sepanjang perbatasan dengan Lebanon.

Semoga situasi di wilayah tersebut segera membaik. Saya dan tim siap membantu penyelidikan lebih lanjut atas serangan yang terjadi.