Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI mengadakan Seminar Nasional Outlook Perekonomian Indonesia 2024 dengan tema “Optimisme Penguatan Ekonomi Nasional di Tengah Dinamika Global” untuk memaparkan pandangan ekonomi Indonesia di tengah dinamika global.
Ketua Dewan Komisioner OJK, Mahendra Siregar, dalam Seminar Nasional Outlook Perekonomian Indonesia 2024 mengungkapkan optimisme terhadap perekonomian 2024. Meskipun ketidakpastian eksternal masih menjadi risiko yang menghantui 2024, ‘Perfect Storm’ yang ditakuti pada 2023 tidak terjadi.
Oleh karena itu, OJK terus mendorong peran sektor jasa keuangan dalam menggerakkan mesin pertumbuhan ekonomi dan investasi 2024 terkait transisi energi dan proyek IKN. OJK memastikan kesehatan dan ketangguhan industri keuangan, termasuk perbankan, pembiayaan, pasar modal, dan industri keuangan lainnya.
Mahendra juga mengatakan bahwa tantangan dalam mendorong sektor dan industri keuangan adalah menjaga keseimbangan terkait inovasi sektor keuangan dengan mengantisipasi risiko dari pemanfaatan inovasi keuangan. Oleh karena itu, pengawasan terhadap integrasi dan kolaborasi multi-sektor perlu ditingkatkan untuk menekan risiko. Selain itu, peningkatan edukasi dan literasi juga terus didorong oleh OJK.
Bagaimana strategi OJK dalam mendorong peran industri keuangan bagi ekonomi RI? Untuk informasi lebih lanjut, saksikan Diskusi Kania Sutisnawinata bersama Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Deputi Gubernur Bank Indonesia Juda Agung, Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar, dan Ekonom Senior Chatib Basri dalam Seminar Nasional Outlook Perekonomian Indonesia 2024, CNBC Indonesia (Jumat, 22/12/2023).
