Konflik antara kelompok pejuang Palestina, Hamas, dengan Israel terus berlanjut. Eskalasi semakin meningkat setelah Israel mengirimkan serangan balasan ke wilayah Gaza. Berikut perkembangan terbarunya:
1. Oposisi meminta Netanyahu mundur
Pemimpin oposisi Israel Yair Lapid meminta Perdana Menteri Benjamin Netanyahu untuk mengundurkan diri. Lapid menolak bergabung dengan kabinet perang Netanyahu pada awal perang Israel-Hamas dan terus-menerus mengkritik pemerintahan Netanyahu.
2. Israel menyerang 100 titik di Selatan Gaza
Israel melakukan serangan udara ke lebih dari 100 sasaran di Gaza selatan selama 24 jam terakhir, termasuk terowongan dan instalasi militer yang digunakan oleh Hamas.
3. Iran mengancam Israel
Kementerian Pertahanan Iran mengatakan Israel “akan menanggung akibatnya” atas adanya serangan udara di Suriah yang mengakibatkan kematian anggota militer Iran.
4. AS menolak permintaan Israel
Amerika Serikat menolak permintaan Israel untuk mendapatkan helikopter Apache saat mereka melanjutkan perang yang sedang berlangsung di Gaza.
6. Data korban terbaru
Gaza: Tewas 20.674, Cedera 54.536, Hilang lebih dari 7.000
Tepi Barat: Terbunuh 305, Terluka lebih dari 3.450
Israel: Tewas 1.139 tewas pada 7 Oktober, Tentara terbunuh sejak invasi darat: 158, Tentara terluka sejak invasi darat: 834
7. India turun tangan
Angkatan Laut India akan mengirimkan kapal perusak berpeluru kendali ke Laut Arab setelah kapal dagang yang berafiliasi dengan Israel diserang.
8. Netanyahu janji ‘perang’ mati-matian
PM Israel Benjamin Netanyahu mengatakan perang Israel di Gaza akan menjadi perjuangan yang panjang.
9. Mesir kirim proposal perdamaian
Mesir mengusulkan rencana tiga tahap untuk mengakhiri perang antara Israel dan Hamas namun belum jelas bagaimana pihak yang bertikai akan menerimanya.
Artikel Selanjutnya: Gawat! PBB Ungkap Air Jadi Urusan Hidup & Mati di Gaza
Sumber: CNBC Indonesia
(mi)