Artikel ini ditulis oleh Jenderal Vo Nguyen Giap dan diambil dari Buku 2 Kepemimpinan Militer: Catatan dari Pengalaman Letnan Jenderal TNI (Purn.) Prabowo Subianto. Bab III: Catatan Utama Buku-Buku Strategi Militer. Pada bagian tentang Jenderal Vo Nguyen Giap, sudah dijelaskan tentang kekaguman terhadap kemampuannya dalam mengatur serangan Dien Bien Phu dan mengalahkan Prancis dari Vietnam. Dalam buku ini, Jenderal Giap secara detail merincikan perencanaan dan pelaksanaan operasi Dien Bien Phu. Dia menulis bahwa kemenangan Viet Minh dimungkinkan karena sinergi antara kekuatan militer dengan seluruh kekuatan masyarakat yang dikenal di Indonesia sebagai strategi SISHANKAMRATA.
Pada tahun 1954, meskipun kekuatan militer Viet Minh jauh di bawah kekuatan militer Prancis, mereka berhasil menewaskan atau menawan 16.000 tentara Prancis, membuat Perdana Menteri dan seluruh kabinet Prancis mengundurkan diri, dan mendapatkan pengakuan internasional atas pemerintahan merdeka Vietnam Utara. Hal ini dimungkinkan karena keberhasilan Jenderal Vo Nguyen Giap dalam mengorganisir serangan Dien Bien Phu selama dua bulan, yang memutus dukungan logistik udara militer Prancis.
Buku tulisan Jenderal Giap menunjukkan peta pergerakan pasukan Viet Minh dan dilengkapi dengan foto-foto operasi yang meyakinkan bahwa strategi SISHANKAMRATA, sistem pertahanan dan keamanan rakyat semesta, adalah strategi yang tepat untuk diadopsi sebuah kekuatan militer dalam operasi bertahan atau penyerangan melawan kekuatan militer yang lebih unggul.
Sekitar 80% dari kekuatan Viet Minh dalam operasi Dien Bien Phu adalah warga sipil yang mendukung militer Viet Minh. Keterlibatan puluhan ribu warga sipil memungkinkan Jenderal Giap membuat gua-gua di bukit-bukit, menggeser artileri yang demikian berat melewati dan menembus gunung, serta memberi makan puluhan ribu prajurit untuk berperang total selama dua bulan tanpa henti.
Sumber: https://prabowosubianto.com/dien-bien-phu/