Mobil China Semakin Populer di Indonesia, Merek Baru Bersaing Kencang

by -86 Views

Jakarta CNBC Indonesia – Brand-brand mobil China tengah menggempur pasar otomotif RI. Ketika Wuling menancapkan benderanya beberapa tahun lalu, belakangan mulai masuk brand China lain, misalnya Chery, Neta, BYD dan terbaru Zeekr. Sebagian besar berfokus pada segmen kendaraan listrik.

Beberapa brand itu bukan hanya mengimpor kendaraan dalam bentuk completely built up (CBU), melainkan juga mobil rakitan lokal atau Completely knock down (CKD).

Seperti diketahui, saat ini PT Handal Motor Indonesia sudah menjadi tempat perakitan mobil-mobil asal China, seperti Chery dan Neta. Keduanya diproduksi di pabrik Bekasi. Selanjutnya ada Jetour di pabrik Handal yang baru di Purwakarta nantinya.

Tidak ingin kalah, brand mobil China lainnya yakni Zeekr juga berani masuk ke persaingan ketat pasar otomotif RI. Namun, saat ini perusahaan belum memiliki rencana untuk merakit kendaraannya di Indonesia.




Zeekr punya beberapa model yang eksis yaitu Zeekr 001, ‎Zeekr X dan Zeekr 009, di mana salah satu dari model tersebut kemungkinan masuk Indonesia.(Dok: Zeekr)Foto: Zeekr punya beberapa model yang eksis yaitu Zeekr 001, ‎Zeekr X dan Zeekr 009, di mana salah satu dari model tersebut kemungkinan masuk Indonesia.(Dok: Zeekr)
Zeekr punya beberapa model yang eksis yaitu Zeekr 001, ‎Zeekr X dan Zeekr 009, di mana salah satu dari model tersebut kemungkinan masuk Indonesia.(Dok: Zeekr)

“Assembly di Indonesia mungkin belum. Kita lihat dalam 3 bulan untuk penetrasi Zeekr di pasar Asean,” ujar Managing Director PT Premium Auto Prima JinHong Lin Darwin dalam peluncuran Zeekr dikutip Jumat (7/6/2024).

Dalam proses penetrasi tersebut, rencananya akan memperkenalkan model dengan setir kanan, seperti Zeekr X dan Zeekr 009 di pasar Indonesia tahun ini. Zeekr X merupakan urban SUV berukuran kompak bertenaga listrik dengan penggerak AWD (all wheel drive). sedangkan Zeekr 008 merupakan mobil MPV. Namun keduanya bakal lebih dulu diimpor.

“Dalam master plan ya ada (produksi di Indonesia) tapi implementasi mungkin tidak akan dalam waktu dekat. Karena target kita yang pertama adalah memperkenalkan produk dulu, dan intensif untuk kemungkinan perakitan lokal,” katanya.

[Gambas:Video CNBC]



Artikel Selanjutnya


Wah! China Geser Jepang Sebagai Negara Eksportir Mobil No.1 Dunia

(fys/wur)