PT Pertamina (Persero) resmi menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) non subsidi, terutama jenis Pertamax (RON 92), mulai berlaku efektif pada Sabtu, 10 Agustus 2024.
Pertamina telah mengumumkan penyesuaian harga BBM secara resmi pada Jumat (09/08/2024) malam di situs resmi Pertamina.
Menurut pengumuman resmi Pertamina, harga BBM Pertamax mulai Sabtu, 10 Agustus 2024 akan menjadi Rp 13.700 per liter di daerah DKI Jakarta dan sekitarnya. Harga BBM Pertamax ini naik dari sebelumnya Rp 12.950 per liter.
Selain kenaikan harga BBM Pertamax, ada perubahan lain pada harga BBM per 10 Agustus ini, yaitu pemberlakuan Biosolar non subsidi khusus di daerah Nusa Tenggara Timur seharga Rp 15.250 per liter. Sebelumnya, Biosolar merupakan produk untuk BBM Solar subsidi dengan harga Rp 6.800 per liter.
Per tanggal 10 Agustus 2024, harga Biosolar atau Solar Subsidi tetap Rp 6.800 per liter dan harga Pertalite (RON 90) tetap Rp 10.000 per liter.
Harga BBM non subsidi lainnya dari Pertamina tetap sama seperti perubahan terakhir per tanggal 2 Agustus 2024.
“Pertamina (Persero) melakukan penyesuaian harga Bahan Bakar Minyak (BBM) Umum untuk mengimplementasikan Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM No. 245.K/MG.01/MEM.M/2022 sebagai revisi atas Kepmen No. 62 K/12/MEM/2020 tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakar Minyak Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum,” demikian bunyi pengumuman Pertamina pada Jumat (09/08/2024).
Berikut daftar harga BBM Pertamina yang berlaku efektif mulai Sabtu, 10 Agustus 2024:
– Solar Subsidi/Biosolar: Rp 6.800 per liter
– Biosolar Non Subsidi (khusus di Nusa Tenggara Timur): Rp 15.250 per liter
– Pertalite: Rp 10.000 per liter
– Pertamax: Rp 13.700 per liter
– Pertamax Green 95: Rp 15.000 per liter
– Pertamax Turbo: Rp 15.450 per liter
– Dexlite: Rp 15.350 per liter
– Pertamina Dex: Rp 15.650 per liter.