Jakarta, CNBC Indonesia – Sejumlah rekayasa lalu lintas akan dilakukan saat pelantikan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menjadi Presiden dan Wakil Presiden RI pada Minggu (20/10/2024). Termasuk di kawasan sekitar Gedung DPR & MPR tempat pelantikan berlangsung.
Kakorlantas Polri Aan Suhanan meminta masyarakat memaklumi adanya kepadatan arus lalu lintas pada esok hari. Tidak lupa, dia juga mengingatkan untuk mematuhi arahan petugas yang berada di lapangan.
“Kita akan memprioritaskan pergerakan VIP untuk menuju acara pelantikan presiden dan wakil presiden, tentunya masyarakat diharapkan memaklumi kepadatan arus lalu lintas yang terjadi dan mematuhi arahan petugas di lapangan,” jelas Aan dikutip dari akun media sosial X TMC Polda Metro Jaya, Sabtu (19/10/2024).
Dalam unggahan lain, TMC Polda Metro Jaya menuliskan tidak ada Car Free Day hari Minggu besok. Ini terkait mendukung kegiatan yang bersifat nasional atau internasional, yang membutuhkan pengaturan lalu lintas dan pengamanan bersifat khusus.
Keputusan tersebut berdasarkan Pasal 5 Ayat 1 Peraturan Gubernur Nomor 12 Tahun 2016 tentang Pelaksanaan Hari Bebas Kendaraan Bermotor.
Dishub Jakarta juga mengunggah daftar rekayasa lalu lintas selama kegiatan pelantikan. Begitu juga posisi panggung rakyat serta kantong parkir, dan modifikasi rute serta operasional Transjakarta.
Berikut rekayasa lalu lintas di jalanan Jakarta sepanjang Minggu besok, dikutip dari akun media sosial X @dishubjakarta, Sabtu (9/10/2024):
1. Lalu lintas dari Arah Timur (Pasar Senen) ke Barat (Arah Tomang) dapat melalui Jalan Gunung Sahari-Jalan Dr. Sutomo- Jalan Gedung Kesenian-Jalan Lapangan Banteng Utara- Jalan Katedral – Jalan Veteran – Jalan Suryapranoto – Jalan Balikpapan – Jalan Kyai Caringin – Jalan Tomang Raya dst
2. Lalu lintas dari Arah Barat (Tomang) menuju Arah Timur (Pasar Senen) dapat melalui Jalan Tomang Raya – Jalan Kyai Caringin – Jalan Balikpapan – Jalan Suryapranoto – Jalan Ir. Haji Juanda – Jalan Pos dst
3. Lalu lintas dari Utara ke Selatan dapat melalui Jalan Ir. H. Juanda – Jalan Pos – Jalan Gedung Kesenian – Jalan Lapangan Utara – Jalan Lapangan Banteng Barat – Jalan Pejambon – Jalan M Ridwan Rais ke arah Rasuna Said dst
4. Lalu lintas dari Utara ke Selatan dapat melalui Jalan Gunung Sahari – Jalan Kramat Raya – Jalan Salemba-Jalan Proklamasi-Jalan Tambah-Jalan Prof. Dr. Sahardjo dst
5. Lalu lintas dari Arah Utara (Tanah Abang) menuju Arah Timur (Pancoran) dapat melalui Jalan KH Mas Mansyur Jalan Prof. Dr. Satrio-Jalan Casablanca Raya-Jalan HR Rasuna Said- Jalan Gatot Subroto dst;
6. Lalu lintas dari Arah Barat (Slipi) menuju Arah Timur (Pancoran) dapat melalui Jalan Slipi I-Jalan Jatibaru Raya-Jalan Fachrudin-Jalan KH Mas Mansyur Jalan Prof. Dr. Satrio – Jalan Casablanca Raya-Jalan HR Rasuna Said-Jalan Gatot Subroto dst;
7. Lalu lintas dari Arah Barat (Petamburan) menuju Arah Timur (Pancoran) dapat melalui Jalan KS Tubun-Jalan Kebon Jati-Jalan Facrudin-Jalan KH Mas Mansyur Jalan Prof. Dr. Satrio – Jalan Casablanca Raya-Jalan HR Rasuna Said-Jalan Gatot Subroto dst;
8. Lalu lintas dari Arah Timur (Manggarai) menuju Arah Barat (Palmerah) dapat melalui Jalan Galunggung-Jalan RM Margono Joyohadikusumo-Jalan Penjernihan I – Jalan Penjompongan Raya dst;
9. Lalu lintas dari Arah Barat (Palmerah) menuju Arah Timur (Manggarai) dapat melalui Jalan Tentara Pelajar – Jalan Palmerah Timur – Jalan Penjompongan Raya-Jalan Penjernihan I-Jalan RM Margono Joyohadikusumo – Jalan Galunggung dst
10. Lalu lintas dari Arah Timur (Pancoran) menuju Arah Utara (Tanah Abang) dapat melalui Jalan Gatot Subroto-Jalan HR Rasuna Said-Jalan Prof. Dr. Satrio-Jalan KH Mas Mansyur dst;
11. Lalu lintas dari Arah Timur (Pancoran) menuju Arah Selatan (Blok M) dapat melalui Jalan Jenderal Gatot Subroto-Jalan Terusan HR Rasuna Said atau dapat melalui Jalan Kapten Tendean-Jalan Woltermonginsidi-Jalan Trunojoyo-Jalan Panglima Polim dst;
12. Lalu lintas dari Arah Selatan (Blok M) menuju Arah Utara (Tanah Abang) dapat melalui Jalan Panglima Polim-Jalan Sisingamangaraja-Jalan Hang Lekir I-Jalan Asia Afrika-Jalan Gerbang Pemuda-Jalan Bendungan Jatiluhur-Jalan Bendungan Hilir-Jalan KH Mas Mansyur dst.