Keputusan Trump Soal Palestina di Gaza: Dampak dan Implikasinya

by -22 Views

Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, menyatakan keyakinannya bahwa warga Palestina akan merasa senang meninggalkan Gaza yang dilanda perang. Hal ini disampaikannya dalam pertemuan dengan Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, untuk membahas gencatan senjata dengan Hamas. Trump meyakini bahwa warga Gaza akan merasa bahagia jika diberi kesempatan untuk pindah ke tempat lain.

Pernyataan Trump ini tidaklah baru, sebelumnya ia juga telah membuat komentar yang mengusulkan agar warga Palestina pindah ke Mesir atau Yordania. Namun, rencana tersebut ditolak oleh kedua negara tersebut. Para pemimpin Arab pun menggarisbawahi pentingnya mencapai perdamaian di kawasan tersebut.

Meskipun Trump meyakini bahwa warga Gaza akan hidup lebih baik di tempat lain, namun komentarnya menuai kecaman dari warga Gaza dan pejabat senior Hamas. Mereka menegaskan bahwa mereka tidak akan meninggalkan tanah air mereka dan menilai pernyataan Trump sebagai upaya menciptakan kekacauan di Timur Tengah.

Netanyahu sendiri telah tiba di Amerika Serikat untuk berunding dengan Trump mengenai gencatan senjata dengan Hamas. Ia optimis dapat mencapai kesepakatan yang menguntungkan kedua belah pihak. Kesepakatan fase dua diharapkan dapat tercapai dalam waktu dekat untuk menciptakan kedamaian di wilayah tersebut.