Kukuhkan Guru Besar Manajemen Risiko Sistem Informasi di BINUS University

by -5 Views

Pada tanggal 26 Februari 2025, Auditorium Anggrek Campus @Kemanggisan BINUS University menjadi saksi momen penting dalam pengukuhan Prof. Drs. Nilo Legowo, M.Kom sebagai Guru Besar Tetap di bidang Manajemen Risiko Sistem Informasi.

Prof. Dr. Drs. Nilo Legowo, M.Kom dikenal sebagai akademisi, peneliti, dan praktisi yang memiliki kontribusi besar dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Karya-karyanya yang relevan di bidang sistem informasi berbasis aplikasi dan proses bisnis tidak hanya teoritis, tetapi juga menerapkan praktik nyata yang relevan bagi dunia industri.

Penghargaan Best Lecturer Award dari BINUS University pada tahun 2022 menjadi bukti dedikasi Prof. Nilo dalam memberikan pendidikan berkualitas. Dengan pendekatan yang inspiratif, beliau menginspirasi mahasiswa dengan pengetahuan yang sesuai dengan perkembangan zaman dan dapat diimplementasikan di dunia kerja.

Pengukuhan ini merupakan perjalanan panjang Prof. Dr. Drs. Nilo Legowo, M.Kom, yang mengabdikan waktu, tenaga, dan pemikirannya untuk kemajuan ilmu pengetahuan. Komitmen beliau dalam inovasi dan pengembangan pendidikan tinggi di Indonesia mencerminkan semangatnya dalam berbagi ilmu dan menciptakan perubahan.

Rektor BINUS University, Dr. Nelly, S.Kom., M.M., CSCA, memberikan ucapan selamat atas pengukuhan Prof. Nilo dan yakin bahwa kontribusinya akan terus memperkaya ilmu pengetahuan, khususnya dalam manajemen risiko sistem informasi.

Prof. Drs. Nilo Legowo diharapkan terus menjadi sumber inspirasi dan berkontribusi pada pengembangan ilmu pengetahuan di Indonesia, khususnya dalam manajemen risiko sistem infomasi. Prestasi sebagai Guru Besar Tetap ini diharapkan membawa BINUS University menuju pencapaian yang lebih tinggi dalam pendidikan tinggi. Selamat kepada Prof. Drs. Nilo Legowo, M.Kom atas prestasinya yang tidak hanya sebagai tonggak penting dalam ilmu pengetahuan dan pendidikan tinggi, tetapi juga memberikan manfaat bagi generasi mendatang.

Source link