Valentino Rossi Mengakhiri 6 Hours of Imola dengan Rasa Bersalah
Valentino Rossi merasakan sensasi bittersweet saat berada di podium Kejuaraan Ketahanan Dunia FIA yang keenam di Imola. Dia menjadi pusat perhatian dalam lomba kedua kejuaraan tersebut setelah mencapai Hyperpole pertamanya di kelas LMGT3 dengan BMW #46. Rossi bersaing sengit dengan pembalap lain sepanjang balapan, tetapi insiden kontak dengan rivalnya mengakibatkan ketidakberuntungan bagi timnya.
Rossi dan rekan setimnya Ahmad Al Harthy dan Kelvin Van Der Linde berhasil naik podium dan meraih posisi kedua setelah serangkaian kejadian yang dramatis. Di akhir balapan, Rossi harus menerima penalti karena kesalahan yang dilakukannya saat berusaha menyalip Ferrari lawan. Tekanan yang dihadapi Rossi dan timnya membuat mereka meraih posisi podium meskipun dengan rasa menyesal atas insiden yang terjadi.
Meskipun sulit diteguk, Rossi mengaku bangga atas penampilan timnya dan dukungan dari VR46 Academy. Namun, dia juga menyesali kesalahannya dan meminta maaf kepada pembalap lawan serta timnya sendiri. Meski demikian, podium kedua merupakan hasil yang memuaskan bagi trio Al Harthy/Rossi/van der Linde meskipun potensi kemenangan juga ada.
Vincent Vosse, Team Principal WRT, juga merasa kecewa dengan penalti yang membuat timnya kehilangan peluang untuk meraih kemenangan. Namun, dia tetap bersyukur dengan hasil podium dan akan fokus untuk balapan berikutnya di Spa-Francorchamps. Dengan kecepatan dan kinerja yang ditunjukkan oleh timnya, Vosse optimis untuk meraih hasil yang lebih baik di masa mendatang.