Pada peringatan Hari Buruh Internasional, LindungiHutan memberikan apresiasi khusus untuk petani pohon yang berperan penting dalam upaya pelestarian lingkungan. CEO LindungiHutan, Miftachur “Ben” Robani, menegaskan pentingnya mengakui peran para petani pohon sebagai pahlawan hijau dalam menjaga ekosistem dan menghadapi krisis iklim. Salah satu tokoh inspiratif yang diapresiasi adalah Antok, seorang petani pohon dari Semarang yang aktif dalam penanaman mangrove untuk mencegah abrasi di wilayah pesisir.
Antok berhasil membentuk komunitas Tripari yang fokus pada kegiatan penghijauan di wilayahnya sebelum berkolaborasi dengan LindungiHutan. Meskipun menghadapi beberapa tantangan seperti proyek pembangunan yang harus merugikan pohon mangrove, Antok dan kelompoknya tetap berkomitmen untuk melanjutkan upaya konservasi. Melalui kolaborasi dengan LindungiHutan, Antok merasa tingkat keberhasilan penanaman di lokasi Trimulyo sangat baik dan berharap kerjasama ini dapat terus berkembang.
LindungiHutan sebagai start-up lingkungan telah menanam 1 juta pohon bersama lebih dari 590 merek dan perusahaan. Mereka melibatkan masyarakat lokal di berbagai lokasi penanaman di Indonesia dan menyelenggarakan program seperti Corporatree, Collaboratree, dan program Carbon Offset. Melalui press release ini, LindungiHutan juga mengajak masyarakat dan perusahaan untuk turut serta dalam gerakan penanaman pohon dan pemberdayaan masyarakat di sekitar hutan, sebagai langkah menuju lingkungan yang lebih hijau dan berkelanjutan.