McLaren telah menunjukkan keunggulan teknis yang mengejutkan dalam balapan Formula 1, membuat para rivalnya harus menyerah pada dominasi mereka. Faktor-faktor seperti manajemen ban yang superior telah membuat mobil McLaren hampir tak terkalahkan di lintasan. Max Verstappen sendiri mengakui bahwa McLaren memiliki keunggulan dalam menangani ban, terutama saat lintasan basah. Selain itu, kecepatan mobil McLaren di tikungan berkecepatan sedang juga menjadi sorotan, dengan data GPS menunjukkan bahwa mereka memiliki kecepatan tertinggi di tikungan-tikungan seperti itu.
Di lintasan Zandvoort, yang membutuhkan konfigurasi downforce sedang hingga tinggi, MCL39 McLaren menunjukkan performa yang ciamik. Tim McLaren dipimpin oleh Direktur Teknik Rob Marshall telah melakukan pekerjaan yang cermat di bagian rem mobil. Mereka memiliki berbagai opsi untuk mengontrol suhu di celah udara antara dua keranjang rem. Pengalaman mereka telah memungkinkan mereka untuk mengatur aliran udara dengan baik, memastikan suhu tetap stabil selama balapan. Hal ini khususnya penting di lintasan Zandvoort yang cenderung dingin dan berpotensi hujan.
Dengan hasil luar biasa ini, tidak mengherankan jika McLaren mampu mengungguli Ferrari dalam Kejuaraan Konstruktor. McLaren terus menunjukkan kemampuan adaptasi mereka terhadap trek dan kondisi cuaca, memberikan mereka keunggulan yang sulit untuk dikejar oleh para pesaing. Dengan begitu, McLaren membuktikan diri sebagai kekuatan yang tak terbantahkan di ajang balap Formula 1.
