Hamas Minta Persetujuan Israel dalam Harapan Perdamaian Gaza

by -44 Views

Jakarta – Pembicaraan mengenai kesepakatan damai antara Israel dan Hamas mencapai titik krusial di Mesir. Hamas menuntut jaminan bahwa Israel akan menghentikan perang di Gaza sepenuhnya dan menarik pasukannya dari wilayah tersebut sebagai syarat utama. Serangan militer Israel di Gaza masih terjadi, bahkan saat perundingan di Sharm el-Sheikh, Mesir, tengah berlangsung. Hamas ingin jaminan bahwa perang berakhir tanpa dimulai kembali, menanggapi draf rencana 20 poin yang diajukan oleh Presiden Amerika Serikat Donald Trump.

Hamas menegaskan kepercayaan terhadap Israel yang minim, menolak untuk menyerahkan senjata mereka. Di sisi lain, PM Israel Benjamin Netanyahu menyebut dua tahun konflik sebagai “perang demi keberadaan dan masa depan.” Meski perundingan damai berlanjut, serangan Israel di Gaza tidak mereda. Drone dan jet tempur Israel terus menyerang wilayah Gaza, menewaskan warga Palestina.

Perundingan antara Israel dan Hamas dianggap sebagai tanda kemajuan dalam mengakhiri konflik, dengan kedua pihak mendukung sebagian besar rencana Trump. Qatar, Mesir, dan Turki sebagai mediator juga terus berupaya mengembangkan ide selama perundingan. Sheikh Mohammed bin Abdulrahman bin Jassim Al Thani dari Qatar dijadwalkan bergabung dengan mediator lain untuk mencapai kesepakatan damai. Al Ansari dari Kementerian Luar Negeri Qatar menegaskan tekad mediator untuk mencapai kesepakatan guna mengakhiri perang.

Source link

No More Posts Available.

No more pages to load.