Pecco Bagnaia memenangkan Sprint Race MotoGP Malaysia dan start dari posisi terdepan. Pada balapan hari Minggu, ia berhasil memimpin balapan hingga lap kedua sebelum akhirnya dilewati oleh Alex Marquez. Bertahan di posisi kedua hingga lap ke-13, Bagnaia kemudian tergeser oleh Pedro Acosta, yang akhirnya finis di posisi kedua.
Saat Bagnaia berusaha mengejar KTM milik Acosta, ia tiba-tiba terlihat keluar jalur dan melihat bagian belakang motornya. Menurut manajer Michelin Motorsport, Piero Taramasso, pembalap Italia ini menemukan lubang di bagian tengah ban belakangnya dengan tekanan angin abnormal. Meskipun penyebab kebocoran tersebut tidak jelas, ada dugaan bahwa sepotong karbon di lintasan menjadi penyebabnya.
Dengan kendala teknis ini, Bagnaia terpaksa keluar dari balapan. Hal ini memengaruhi posisi klasemen balapan, di mana Marco Bezzecchi berhasil mendapatkan kembali posisi ketiga secara keseluruhan meskipun finis di urutan kesebelas. Sementara itu, perburuan untuk meraih posisi ketiga dalam kejuaraan dunia semakin ketat dengan selisih lima poin antara Bezzecchi dan Bagnaia, yang keduanya merupakan anggota VR46 Riders Academy.





