Mengungkap Alasan Sebenarnya Mengapa LRT Jabodebek Lama Parah

by -145 Views

Jakarta, CNBC Indonesia – Pola operasional LRT Jabodebek hari ini masih belum normal. Waktu tunggu naik LRT Jabodebek pun masih lama.

Manager Public Relations LRT Jabodebek Kuswardoyo mengungkapkan waktu tunggu naik LRT Jabodebek hari ini sangat lama, bisa sampai 1 jam di luar jam sibuk. Hal ini disebabkan karena adanya pengurangan perjalanan.

“Betul (masih belum normal),” ungkap Kuswardoyo kepada CNBC Indonesia, Jumat (27/10/2023).

Waktu tunggu yang lama dan pengurangan perjalanan disebabkan karena 18 trainset harus masuk perawatan untuk pembubutan roda yang aus. Sehingga saat ini yang beroperasi hanya 9 trainset saja.




Rangkaian gerbong LRT Jabodebek. (Dok. KAI)Foto: Rangkaian gerbong LRT Jabodebek. (Dok. KAI)
Rangkaian gerbong LRT Jabodebek. (Dok. KAI)

“Saat ini ada 18 trainset yang antre bubut roda. Betul, operasional 9 trainset membuat headway (jarak kedatangan antar kereta) jadi bertambah, dan hari ini kami melakukan pengurangan pada jam non peak (tidak sibuk) diantara pukul 10.00-15.00 WIB, sehingga jadwal keberangkatan pada jam tersebut jaraknya mencapai 1 jam,” tuturnya.

Sementara itu di jam sibuk, waktu tunggunya berkisar antara 30 menit sampai 40 menit. Kuswardoyo menjelaskan, di luar jam sibuk LRT Jabodebek mengurangi perjalanan dengan jumlah trainset yang sama.

“Pada saat non peak kami kurangi perjalanannya, bukan trainsetnya,” jelasnya.

Akan tetapi, Kuswardoyo menambahkan, di malam hari LRT Jabodebek memperpanjang jadwal perjalanannya, yang mana semula terakhir di pukul 19.58 WIB, kini menjadi pukul 20.12 WIB.

“Di malam kami perpanjang perjalanannya, semula pukul 19.58 WIB, kini jadi pukul 20.12 WIB untuk keberangkatan terakhir,” ujarnya.

Pihak KAI Divisi LRT Jabodebek belum bisa memastikan kapan jadwal LRT Jabodebek bisa kembali normal.

“Kami berupaya untuk melakukan perawatan pembubutan roda semaksimal mungkin sehingga diharapkan LRT Jabodebek segera dapat beroperasi normal kembali. Kita usahakan semaksimal mungkin,” tutupnya.

[Gambas:Video CNBC]



Artikel Selanjutnya


Catat! Link Pendaftaran Naik LRT Jabodebek Bayar Rp 1

(wur/wur)