Bagaimana Tren Fesyen Akan Berubah di Pilpres 2024 Setelah Heboh di 2009 & 2014?

by -126 Views

Tren mode tidak hanya terjadi di dunia model, tetapi juga dalam pesta politik seperti Pemilihan Presiden (Pilpres). Pada Pilpres 2009, jas SBY menjadi tren, lalu model pakaian apa yang akan muncul di Pilpres 2024?

Rofik, pemilik Toko Daivo Adv di Blok III Pasar Senen, Jakarta Pusat, mengatakan bahwa setiap ajang Pilpres 5 tahun sekali, terdapat jenis pakaian yang menjadi tren. Pada tahun 2009, model pakaian yang populer adalah jaket SBY. Jaket ini merupakan jaket dengan kerah seperti kemeja dan resleting di bagian depan yang dapat ditutup hingga leher. Menurut Rofik, saat itu jaket SBY sangat populer dan banyak orang yang membelinya.

Rofik juga menjelaskan bahwa pada Pilpres 2014, model pakaian yang populer adalah jaket baseball. Sementara pada Pemilu 2019, jaket bomber menjadi tren. Jaket ini viral saat dipakai oleh Presiden Jokowi dan menjadi pakaian andalan tim sukses Jokowi-Maruf Amin saat Pilpres 2019.

Pada Pilpres 2024 ini, Rofik mengatakan bahwa model pakaian yang banyak dipesan adalah rompi. Dia menduga model rompi ini pertama kali populer karena Anies Baswedan saat menjabat Gubernur DKI Jakarta. Rompi dengan bahan parasut dihargai sekitar Rp 100 ribu.

Suwitri, pemilik toko atribut kampanye lain di Pasar Senen, juga mengatakan bahwa model rompi sedang banyak dipesan menjelang Pilpres 2024. Dia menunjukkan rompi berlogo Partai Demokrat yang dipajang di tokonya.

Pemilik Toko Jasa Mandiri, Mardiati, juga mengaku mendapatkan pesanan rompi kampanye saat ini. Pemesan biasanya hanya meminta dibuatkan logo partai, sedangkan bordir dan nama tim akan dibubuhkan sendiri oleh tim pemenangan masing-masing partai. Meski demikian, pemesanan paling banyak di tokonya masih atribut bendera partai.

Artikel Selanjutnya: Sri Mulyani Happy, Capres Mulai Cairkan Uang Kampanye!

(mij/mij)