Ivanka Trump Keluarga Trump Disidang Di AS

by -161 Views

Putri Presiden ke-45 Amerika Serikat (AS) Donald Trump, Ivanka Trump, menjadi saksi di persidangan pada Rabu (8/11/2023). Ini terkait dugaan penipuan aset yang terjadi di dalam kerajaan bisnis Trump, Trump Organization.

Saat bersaksi, Ivanka ditanya oleh seorang utusan Jaksa Agung New York, Louis Solomon. Ia dimintai keterangan terkait apakah Ivanka mengambil peran dalam penyusunan laporan keuangan ayahnya.

“Ivanka Trump juga ditanya tentang berbagai pinjaman yang diberikan untuk bisnis keluarga antara tahun 2011 dan 201. Namun ia tidak dapat mengingat banyak rinciannya. Donald Trump, putra sulungnya Don Jr dan Eric serta eksekutif Trump Organization lainnya dituduh menggelembungkan nilai aset real estat mereka hingga miliaran dolar. Ini untuk mendapatkan pinjaman bank dan persyaratan asuransi yang lebih menguntungkan.

Jaksa Agung negara bagian New York Letitia James mengatakan bahwa ada dugaan pihak Ivanka telah “mendapatkan, menegosiasikan pinjaman untuk mendapatkan persyaratan yang menguntungkan berdasarkan laporan kondisi keuangan yang curang”.

Kesaksian Ivanka Trump, yang tidak menonjolkan diri sejak ayahnya meninggalkan Gedung Putih pada Januari 2021, mengikuti kesaksian ayah dan kedua saudara laki-lakinya. Ivanka Trump tampak santai dan terukur. Suara Ivanka terkadang hampir tidak terdengar. Ini berbeda dengan Trump, kandidat terdepan dalam nominasi presiden Partai Republik pada tahun 2024, yang berulang kali bentrok dengan hakim saat memberikan kesaksian, mengecam persidangan tersebut sebagai “aib” dan “campur tangan pemilu”.

Sementara itu, kasus di New York ini adalah yang salah satu dari sejumlah persidangan yang akan dilakukan terhadap Donald Trump. Trump dijadwalkan hadir di hadapan hakim federal di Washington pada 4 Maret 2024 atas tuduhan mencoba menggulingkan hasil pemilihan presiden 2020 yang dimenangkan oleh Joe Biden dari Partai Demokrat.

Trump kemudian menghadapi pengadilan New York, kali ini dengan tuduhan membayar uang tutup mulut kepada seorang bintang porno. Kemudian ke pengadilan federal di Florida, di mana ia dituduh salah menangani dokumen rahasia setelah meninggalkan jabatannya.

Yang terakhir, ia juga menghadapi dakwaan negara bagian di Georgia. Di mana jaksa mengatakan Trump secara ilegal mencoba mengubah hasil pemilu negara bagian Selatan itu pada tahun 2020 agar menguntungkannya.