Banyak Orang Memberikan Tanggapan Terhadap Penempelan Stiker Prabowo-Gibran di Beras Bulog

by -139 Views

Jakarta, CNBC Indonesia – Di media sosial, foto beras Bulog yang ditempeli stiker Prabowo-Gibran sedang ramai diperbincangkan. Produk beras ini merupakan bagian dari program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP).

Stiker bergambar Prabowo-Gibran terlihat tertempel di bagian depan karung beras tersebut dan menutupi tulisan SPHP. Hal ini kemudian memancing berbagai komentar.

Calon wakil presiden nomor urut 1 Muhaimin Iskandar alias Cak Imin mencibir temuan beras Bulog berstiker Prabowo-Gibran. Cak Imin menilai hal itu sangat memalukan. Dia menyatakan bahwa bantuan sosial seharusnya tidak ditunggangi oleh kepentingan politik.

Sementara itu, Deputi Bidang Hukum TPN Ganjar-Mahfud, Todung Mulya Lubis menegaskan bahwa beras Bulog itu tidak dibiayai oleh salah satu pasangan calon presiden dan wakil presiden. Todung menyatakan hal itu sebagai bentuk penyimpangan.

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto juga ikut merespons hal ini. Airlangga memastikan bahwa tidak ada program paslon yang menggunakan bansos dari pemerintah.

Wakil Presiden Ma’ruf Amin juga ikut berkomentar. Dia mengatakan bahwa temuan dugaan bantuan sosial (bansos) berstiker Prabowo-Gibran disampaikan ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).

Perwakilan Bulog mengklaim bahwa beras SPHP dikemas dan didistribusikan tanpa atribut apapun kecuali atribut Bulog dan Badan Pangan Nasional.

Badan Pangan Nasional (Bapanas) juga telah buka suara ihwal beras Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) yang diduga ditempeli stiker salah satu pasangan calon presiden (capres) dan wakil presiden (cawapres) 2024. Deputi I Bidang Ketersediaan dan Stabilisasi Pangan Bapanas I Gusti Ketut Astawa mengatakan pihaknya akan melakukan investigasi lebih lanjut terkait adanya temuan beras SPHP dengan stiker paslon nomor urut 02.