Red Bull telah melakukan percakapan panjang dengan Porsche untuk menjadi mitra dengan berbagi saham, namun kesepakatan tidak tercapai karena kekhawatiran Red Bull kehilangan kendali dan fleksibilitas. Namun, Ford melihat kesempatan dalam kegagalan negosiasi Red Bull dengan Porsche dan dengan cepat mengajukan diri sebagai mitra potensial. Ford tertarik kembali ke Formula 1 karena popularitas olahraga ini yang semakin meningkat dan peraturan teknis yang sesuai dengan nilai-nilai perusahaannya.
Ford juga mempertimbangkan untuk membeli tim atau menawarkan mesin kepada tim Formula 1 sebelum akhirnya bermitra dengan Red Bull. Kolaborasi ini bertujuan untuk saling melengkapi dan saling mengisi, dengan Ford membantu dalam pengembangan power unit dan mesin. Fokus Ford adalah pada inovasi, transfer teknologi, dan elektrifikasi, sejalan dengan visi dan nilai-nilai perusahaannya.
Christian Horner, Prinsipal Red Bull, mengungkapkan bahwa pendekatan Ford sangat berbeda dengan Porsche, dengan suasana kolaboratif yang memungkinkan saling membantu dan berkembang bersama. Meskipun ada risiko dalam investasi ini, Red Bull melihatnya sebagai kesempatan yang tak terlupakan dan menarik. Semoga kolaborasi ini berjalan lancar dan menghasilkan kinerja yang kompetitif di Formula 1.
