Maverick Vinales menonjol saat MotoGP Qatar, meskipun dihukum. Di balapan Minggu, ia memimpin balapan dan finis di urutan kedua. Meskipun demikian, Vinales dipindahkan ke posisi 14 setelah dihukum oleh steward karena melanggar peraturan tekanan ban minimum. Pekan ini, perhatian akan tertuju padanya saat MotoGP Spanyol di Circuito de Jerez, kandangnya, berlangsung. Antusiasme ini terutama disebabkan oleh adaptasi yang baik dengan RC16 setelah perubahan yang dia lakukan di Argentina. Hari uji coba setelah balapan juga dianggap penting oleh Vinales dan Pedro Acosta karena memberikan kesempatan untuk meningkatkan performa KTM mereka.
Vinales, dalam pernyataan dari timnya, Tech3, menyatakan bahwa dia dengan percaya diri tinggi menyambut balapan di Jerez setelah penampilan impresifnya di Losail. Selain Vinales, rekan setimnya Enea Bastianini juga menantikan balapan di Jerez setelah kemajuan yang dicapai di Qatar. Bos tim, Nicholas Goyon, mengungkapkan antusiasme tim Tech3 menghadapi MotoGP Spanyol di Jerez, mengingat kesuksesan mereka di lintasan tersebut sebelumnya. Ia juga memberikan apresiasi atas peningkatan kinerja Vinales dan keyakinan bahwa tim akan terus berkembang.
Dengan balapan di Spanyol mendekat, harapan tinggi terhadap Vinales dan Bastianini semakin meningkat. Sebuah tes penting akan dilakukan setelah balapan untuk memperbaiki pengaturan motor RC16. Semua mata akan tertuju pada penampilan pembalap-pembalap KTM Tech3 di Circuito de Jerez-Angel Nieto, dan harapan pun tinggi untuk hasil yang mengesankan.
