Konferensi Asia Afrika Sebagai Ajang Penguatan Citra Bandung

by -14 Views

Mardius PAN Mendorong Bandung untuk Menjadi Pusat Perdagangan Internasional Melalui Semangat Konferensi Asia Afrika

Bandung – Mardius PAN, seorang politikus dari Partai Amanat Nasional (PAN) dan pengurus Kadin Jawa Barat, mengemukakan bahwa Kota Bandung perlu menggunakan semangat Konferensi Asia Afrika (KAA) untuk meningkatkan statusnya sebagai kota internasional yang terkemuka. Bagi Mardius, semangat KAA dapat menjadi cara untuk mengembangkan peran Bandung sebagai pusat perdagangan global dan pertumbuhan ekonomi.

Pemanfaatan Semangat KAA untuk Diplomasi Ekonomi

Mardius menekankan pentingnya menjalin kerja sama dengan negara-negara anggota KAA. Ia merasa bahwa perayaan KAA tahun ini belum dioptimalkan oleh Pemerintah Kota Bandung. Keberadaan duta besar dari Asia dan Afrika bisa membuka peluang untuk perdagangan internasional.

“Kegiatan KAA belum dimaksimalkan. Dengan hadirnya para duta besar dari Asia dan Afrika, perdagangan internasional bisa berkembang untuk memperkuat ekonomi Indonesia dan negara-negara lainnya,” ujar Mardius, pada Sabtu, 3 Mei 2025.

Indonesia Sebagai Pelopor Ketahanan Pangan Asia-Afrika

Mardius juga mencatat keberhasilan Indonesia dalam mencapai ketahanan pangan, yang bisa dijadikan inspirasi bagi negara-negara di Asia dan Afrika. Indonesia memiliki surplus jagung sebesar 3,7 juta ton dan beras sebanyak 3,5 juta ton.

“Keberhasilan Indonesia dalam ketahanan pangan bisa dijadikan contoh bagi negara-negara Asia Afrika. Indonesia bisa menjadi pemimpin bagi negara-negara tersebut melalui sektor pangan,” ujarnya.

Menurut Mardius, keberhasilan ini tidak lepas dari peran aktif masyarakat dan institusi seperti TNI-Polri dalam mengelola lahan pertanian yang produktif dari lahan kosong.

Kritik Terhadap Pemerintah Kota Bandung

Mardius memberikan kritik terhadap Pemerintah Kota Bandung yang dianggap tidak melakukan langkah strategis dalam perayaan KAA. Dengan anggaran yang besar, seharusnya Bandung bisa mengalokasikan dana untuk event internasional.

“Dengan anggaran sebesar itu, mengapa Kota Bandung tidak bisa menyiapkan dana untuk acara internasional tersebut?” tanyanya.

Mardius juga memberikan dukungan terhadap visi Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, yang ingin mengembangkan Jalan Asia Afrika menjadi kawasan premium internasional. Melalui diplomasi, Mardius menyarankan negara-negara anggota KAA untuk mendirikan kantor perwakilan di kawasan tersebut.

“Langkah tersebut bisa membuka peluang bagi para pengusaha, industri, dan wisatawan internasional untuk berkunjung ke Bandung. Perdagangan ekspor impor bisa semakin lancar dengan negara-negara tersebut,” tambahnya.

Sumber: Dukung Kadin Jawa Barat, Mardius PAN Dorong Bandung Jadi Kota Perdagangan Internasional Lewat Semangat Konferensi Asia Afrika
Sumber: Lewat Spirit KAA, Bandung Berpeluang Jadi Kota Perdagangan Internasional