Strategi Bertahan Emiten Bata Ringan di Manufaktur RI Terseok

by -9 Views

Menurut Kementerian Perindustrian, Purchasing Manager’s Index (PMI) Manufaktur Indonesia turun 5,7 poin menjadi 46,7 pada bulan April 2025. Penurunan ini disebabkan oleh dinamika tarif yang diterapkan Amerika Serikat dan banjir produk impor di pasar domestik. Dalam konteks ini, emiten industri pengolahan dihadapkan pada tantangan besar. Pertanyaannya, apakah mereka sanggup bertahan dan masih memiliki peluang untuk melakukan ekspansi bisnis?

Untuk membahas topik ini lebih lanjut, Anda dapat menyaksikan dialog antara Andi Shalini dan Finance Director PT Superior Prima Sukses Tbk (BLES), Andrew Nikolas, dalam program Manufacture Check CNBC Indonesia. Episode ini akan tayang pada Senin, 5 Mei 2025. Kesempatan untuk mendapatkan wawasan yang lebih mendalam tentang strategi dan langkah-langkah yang dapat diambil oleh emiten industri pengolahan dalam menghadapi kondisi pasar yang menantang.

Source link