Emas & Minyak Berkembang, Iran Tolak Negosiasi Amerika

Iran menegaskan bahwa mereka tidak akan melakukan negosiasi dengan Amerika Serikat selama serangan Israel terhadap Iran masih berlangsung. Menteri Luar Negeri Iran, Abbas Araghchi, menegaskan hal ini dalam sebuah wawancara dengan televisi pemerintah Iran. Iran menegaskan bahwa tidak akan ada ruang untuk diplomasi dan dialog selama agresi terus berlangsung.

Pernyataan ini datang menjelang kunjungan Araghchi ke Jenewa, Swiss, di mana dia dijadwalkan bertemu dengan beberapa diplomat Eropa untuk membahas perkembangan konflik di Timur Tengah. Ketegangan antara Israel dan Iran semakin meningkat sejak Iran meluncurkan rudal balistik ke wilayah Israel sebagai balasan atas serangan udara yang menargetkan fasilitas nuklir dan militer Iran.

Israel membalas dengan serangan udara besar-besaran terhadap situs strategis Iran, yang memicu kecaman internasional. Sementara AS terlibat dalam upaya deeskalasi, tetapi juga mempertimbangkan opsi militer jika konflik semakin meluas. Negara-negara seperti Rusia, China, dan anggota Uni Eropa mendesak penyelesaian damai dan penghentian kekerasan.

Selain itu, harga emas dunia naik tipis karena meningkatnya ketegangan geopolitik dan pelemahan dolar AS. Terjadi kenaikan dalam harga emas setelah sebelumnya mengalami penurunan. Selain itu, harga minyak juga naik akibat eskalasi konflik di Timur Tengah. Para analis memperkirakan potensi kenaikan harga minyak akan terus terbuka.

Source link