Industri batu bara Rusia sedang mengalami masa sulit karena penurunan permintaan global dan tekanan sanksi internasional atas invasi Presiden Vladimir Putin ke Ukraina. Mechel, salah satu perusahaan tambang terbesar di negara tersebut, telah menerima bantuan pemerintah untuk menyelamatkan sektor yang terancam. Meskipun demikian, CEO Mechel, Oleg Korzhov, menyatakan bahwa masa depan industri tetap suram. Industri batu bara tetap penting bagi ekonomi Rusia meskipun terkoreksi oleh sanksi Uni Eropa yang membatasi ekspor batu bara sejak 2022. Namun, bantuan negara dianggap sebagai penyelamat bagi banyak perusahaan batu bara di Rusia. Penurunan permintaan global, khususnya dari China, serta faktor lain seperti penguatan nilai rubel dan rendahnya harga batu bara domestik dan global, menjadi penyebab krisis ini. Levi, ahli kebijakan, mengingatkan bahwa pemulihan industri dan stabilitas harga tetap tergantung pada permintaan dari China. Namun, krisis di sektor batu bara ini memunculkan indikasi kesulitan ekonomi dalam berbagai sektor di Rusia, seperti penurunan aktivitas manufaktur dan peringatan inflasi tinggi dari pejabat tinggi Rusia.
Kiamat Rusia: Putin Lumpuh, Negara Menuju Resesi
