Pabrik Sanken Tutup: Wawasan Terbaru Tentang Produsen Dispenser

Pabrik PT Sanken Indonesia di Kawasan Industri MM2100, Cikarang, Jawa Barat akan menghentikan produksinya pada Juni 2025, dengan saat ini proses produksi masih berlangsung. Sebanyak 459 pekerja aktif di pabrik tersebut berpotensi terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK). Ketua PUK SPEE FSPMI PT Sanken Indonesia, Dedy Supriyanto, menjelaskan bahwa PT Sanken Indonesia merupakan anak perusahaan dari Sanken Electric di Jepang. Meskipun memiliki entitas yang sama dengan PT Sanken Argadwija, Dedy menegaskan bahwa tidak ada hubungan antara keduanya.

Di PT Sanken Indonesia, pabrik yang berlokasi di kawasan MM2100 memproduksi transformator (trafo), UPS (Uninterruptible Power Supply) dan power supply, bukan peralatan rumah tangga elektronik. Sementara itu, PT Sanken Argadwija yang beroperasi di Tangerang, Banten, memproduksi peralatan rumah tangga seperti dispenser, AC, kulkas, dan penanak nasi. Pabrik ini juga melayani pasar ekspor yang signifikan, dengan 40% produk diekspor dan sisanya dijual di dalam negeri.

Dalam situasi yang berkaitan, Direktur Industri Elektronika dan Telematika Kemenperin, Ronggolawe Sahuri, menegaskan bahwa PT Sanken Argadwija tetap beroperasi dan tidak terkena penutupan pabrik seperti PT Sanken Indonesia. Bergenre Industri Otomotif, Nissan juga berita sebelumnya telah mengumumkan penutupan pabrik dan pemutusan hubungan kerja terhadap 1,000 karyawannya.