Keberhasilan Franco Colapinto sebagai pembalap Argentina di tim Alpine telah memicu spekulasi tentang masa depan Jack Doohan di dalam tim. Dengan performa yang solid dari Colapinto bersama Williams dan ketertarikan Renault terhadap pasar Amerika Selatan, banyak yang melihat peluang bisnis yang menguntungkan dalam penggantian Doohan dengan pembalap muda ini. Namanya yang masuk radar Red Bull juga menambah faktor penting dalam persaingan ini.
Seiring dengan berbagai gosip dan spekulasi, hubungan antara Colapinto dan tim Alpine semakin memperkuat rumor tentang kemungkinan pergantian pembalap. Dukungan finansial dari Argentina turut menjadi pertimbangan utama dalam kaitannya dengan kontrak Doohan yang mungkin memberinya waktu terbatas untuk membuktikan diri. Meskipun demikian, keberhasilan Doohan dalam peran simulator dan kerja kerasnya selama akhir pekan balapan telah memberinya reputasi yang stabil di paddock.
Meski munculnya Colapinto menyebabkan kekhawatiran atas posisi Doohan, tim Alpine berusaha melindungi dan memberi kesempatan pada pembalap Australia ini. Meskipun rumor tentang kontrak dan klausulnya terus berkembang, faktanya masih belum terbukti. Doohan tetap memiliki keunggulan dalam mengemudikan mobilnya di Australia dan menunjukkan kinerja terbaiknya di lintasan. Meskipun demikian, keadaan dan keputusan definitif masih dipengaruhi oleh performa sesungguhnya di lapangan.