MotoGP Catalunya merupakan gambaran rollercoaster Tim Ducati tahun ini. Marc Marquez kembali bersinar di sirkuit yang sulit baginya, sementara Pecco Bagnaia mengalami akhir pekan yang sulit. Dalam Inside terbaru Ducati, terlihat momen intim para rider dan euforia kemenangan serta frustrasi dalam kekalahan. Bagnaia menunjukkan tanda-tanda frustrasi selama sesi latihan Jumat, sedangkan Pecco menghadapi masalah selama kualifikasi Sabtu dengan finis di urutan ke-21, berbeda dengan Marc yang meraih posisi ke-3. Sprint hari Sabtu menegaskan perbedaan antara keduanya, dengan Marc menang spektakuler di depan.
Pada hari Minggu, dalam balapan, Pecco melakukan comeback dan finis ketujuh, sementara Marc berada di urutan kedua. Ducati mencoba memotivasi Pecco sebelum balapan untuk memberinya semangat lebih. Dualitas antara kebahagiaan dan frustrasi membuat Ducati menjadi tim yang penuh nuansa, manusiawi, dan spektakuler, baik di dalam maupun di luar lintasan. Marc Marquez memberikan nasihat yang memotivasi Pecco untuk terus maju dan memulai kembali di trek sebelum balapan di Misano, Grand Prix di kampung halamannya. Hal ini menunjukkan perjalanan emosional dan persaingan yang intens di dunia MotoGP.