Pembalap F1 Membahas Masalah Rompi Pendingin di GP Terbaru

by -41 Views

FIA mengumumkan peringatan panas pertama dalam sejarah Formula 1 menjelang Grand Prix Singapura karena suhu diprediksi akan mencapai lebih dari 31 derajat Celcius. Tindakan respons diambil dengan pengembangan rompi pendingin khusus yang berisi sistem tabung halus untuk mengalirkan cairan pendingin, sebagai respons atas masalah kesehatan beberapa pembalap di GP Qatar 2023. Di Singapura, mobil harus dilengkapi dengan peralatan pendukung rompi pendingin seperti pompa, tangki pendingin, dan penukar panas, meskipun penggunaan rompi ini masih bersifat sukarela hingga tahun 2026.

Beberapa pembalap, termasuk Max Verstappen, memilih untuk tidak menggunakan rompi pendingin dan harus membawa bobot tambahan 500 gram selama perlombaan di Singapura. Namun, mayoritas pembalap mencoba rompi baru ini. Meskipun sebagian pembalap menganggap rompi tersebut efektif hanya untuk beberapa lap awal, seperti dikatakan oleh Charles Leclerc, kebanyakan pembalap mencatat bahwa rompi menjadi hangat setelah beberapa lap di GP Singapura, termasuk Fernando Alonso. Menyebabkan perdebatan terkait kenyamanan penggunaan rompi dan potensi masalah keandalan.

Beberapa pembalap baru-baru ini mengkritik rompi pendingin dalam beberapa balapan karena menjadi sangat panas setelah beberapa lap digunakan. Beberapa menganggap hal ini potensi untuk meningkatkan ketegangan dalam beberapa balapan. Meskipun terdapat beberapa kekhawatiran terkait kinerja rompi pendingin, banyak yang masih berharap akan potensi rompi yang baru dikembangkan. Memang benar bahwa rompi ini masih memiliki potensi pengembangan untuk meningkatkan keselamatan dan kinerja pembalap di masa depan.

Source link

No More Posts Available.

No more pages to load.